简体中文
繁體中文
English
Pусский
日本語
ภาษาไทย
Tiếng Việt
Bahasa Indonesia
Español
हिन्दी
Filippiiniläinen
Français
Deutsch
Português
Türkçe
한국어
العربية
Ikhtisar:Memasuki pekan super laporan keuangan di AS, aset berisiko terus menguat seiring rilis prospek positif dari Alphabet. Laporan keuangan perusahaan juga berhasil meredakan kekhawatiran investor mengenai
Memasuki pekan super laporan keuangan di AS, aset berisiko terus menguat seiring rilis prospek positif dari Alphabet. Laporan keuangan perusahaan juga berhasil meredakan kekhawatiran investor mengenai potensi gelembung AI. Belanja modal (CAPAX) tahunan Alphabet direvisi naik dari USD 75 miliar menjadi USD 85 miliar.
(Gambar 1. Saham teknologi mendorong meningkatnya selera risiko pasar; Sumber: Finviz)
Selain itu, dengan semakin populernya AI Chatbot dan peluncuran fitur AI Overview oleh Google, pendapatan dari iklan pencarian tidak hanya tetap kuat tetapi juga tumbuh lebih cepat dibanding kuartal sebelumnya. Bisnis cloud menunjukkan pertumbuhan eksplosif dengan margin keuntungan yang membaik secara signifikan—pendapatan mencapai USD 13,6 miliar (naik 32% YoY), dan laba operasi mencapai USD 2,8 miliar, dengan margin laba meningkat 20,7% secara tahunan.
(Gambar 2. Laba operasi dan margin laba; Sumber: Alphabet)
Meskipun laporan keuangan perusahaan-perusahaan besar tampil cemerlang, kami terus mengajak investor untuk merenung dari sudut pandang makroekonomi. Saat ini pasar saham telah memasuki fase euforia yang tidak rasional. Ketika berada di puncak, risikonya justru meningkat. Kami menyarankan agar investor waspada terhadap risiko mengejar harga tinggi.
Indikator frekuensi tinggi seperti Indeks Ketakutan & Keserakahan CNN menunjukkan posisi saat ini masih di 75%, mengindikasikan kondisi pasar yang sangat rakus.
(Gambar 3. Indeks Ketakutan & Keserakahan; Sumber: CNN)
Di sisi lain, kami juga terus mengingatkan bahwa Indeks Dolar AS telah memasuki fase dasar. Ini menunjukkan ekonomi AS tidak berada dalam ancaman resesi. Penurunan dari 109 ke 96 lebih disebabkan oleh aksi jual berlebihan karena pesimisme pasar.
Namun kini, dengan hasil kinerja korporasi yang kuat, risiko penurunan lebih lanjut pada indeks dolar telah berkurang. Menurut laporan Fund Manager Survey (FMS), alokasi aset manajer dana terhadap dolar AS masih satu standar deviasi di bawah rata-rata historis. Dengan laporan laba perusahaan yang positif, para manajer dana kemungkinan akan terdorong untuk menambah eksposur pada aset berdenominasi dolar, yang dapat mendorong penguatan lebih lanjut pada indeks dolar.
Sementara itu, kami juga menyoroti kondisi ekstrem pada alokasi aset euro. Saat ini, proporsinya berada dua standar deviasi di atas rata-rata historis, sementara tingkat kas dalam laporan FMS berada pada level rendah. Jika investor menyaksikan indeks DAX Jerman melemah sementara Wall Street menguat, ini menjadi sinyal kuat bahwa sedang terjadi rotasi aset—dalam bahasa sederhana: ambil untung dari saham Eropa, lalu alokasikan ke aset dolar AS.
Kami menilai fenomena ini sudah sangat jelas. Mata uang non-dolar saat ini mengalami overvaluasi serius, dan investor dapat mencari peluang jual pada mata uang non-USD, terutama yang memiliki bobot besar terhadap indeks dolar.
Analisis Teknikal Emas
Harga emas juga menunjukkan korelasi yang lebih kuat dengan indeks dolar. Dalam jangka menengah, arah indeks dolar dapat menjadi acuan penting dalam menganalisis pergerakan harga emas.
Secara teknikal, harga emas telah menembus support netral Fibonacci di level USD 3.360. Saat ini, rebound masih tertahan di resistance USD 3.379. Investor disarankan memantau efektivitas support di USD 3.342. Jika level ini ditembus dan garis tren naik dilanggar, maka tren dapat berubah dari koreksi jangka pendek menjadi tren penurunan jangka pendek. Kami menyarankan agar investor menghindari posisi long untuk saat ini.
Rekomendasi stop loss: USD 20
Support: 3360 / 3342
Resistance: 3379 / 3438
Peringatan Risiko: Seluruh pandangan, analisis, riset, harga, atau informasi lain di atas hanya merupakan komentar pasar secara umum dan tidak mencerminkan posisi resmi platform ini. Segala risiko ditanggung sendiri oleh pembaca. Harap berinvestasi secara bijak.
Disclaimer:
Pandangan dalam artikel ini hanya mewakili pandangan pribadi penulis dan bukan merupakan saran investasi untuk platform ini. Platform ini tidak menjamin keakuratan, kelengkapan dan ketepatan waktu informasi artikel, juga tidak bertanggung jawab atas kerugian yang disebabkan oleh penggunaan atau kepercayaan informasi artikel.